Dalam pengertian bahasa,Harmagedon berarti
"Bukit Megiddo",yaitu Pegunungan Israel yg mengelilingi lembah
ini.Dalam nubuatan Yehezkiel (30:1-9, 38:8-21, 39:1-4),Pegunungan Israel
memainkan peran yg sangat menonjol dlm pertikaian di akhir zaman.
Peperangan di masa yg akan dtng di mana Allah akan campur tangan dan
menghancurkan bala tentara Antikris sbgmna di nubuatkan dlm Alkitab (Wahyu
16:16, 20:1-3, 7-10). Akan ada jutaan orang terlibat dlm peperangan Harmagedon
krn semua bngsa akan berkumpul bersama untuk melawan Kristus.
Dataran Megiddo adl wilayah untuk melancarkan serangan terhadap
Yerusalem,inilah pertempuran terakhir.Peperangan itu sendri menyebar seluas 200
mil dari utara ke selatan (Wahyu 14:20).
Nubuatan itu juga menggambarkan konflik yg terjadi bersifat global dan mmpunyai
akibat global.Seluruh planet bumi akan digoncang oleh ledakan kerusakan besar
dimana sumbunya berada di Harmagedon.
Tujuan Antikris adl menguasai Yerusalem selamanya,tapi ia gagal secara
menyedihkan setelah 31/2 tahun berkuasa di sana.
Mengapa Yerusalem
Karena keberadaan kota ini merupakan lokasi dimana titik Pusat Bumi terletak,dg
menguasai Pusat Bumi akan mnguasai seluruh bumi.Lebih dr 200 peperangan akan
terjadi di wilayah Israel smpai ke bagian Selatan sejauh kota Bozrah di wilayah
Edom (Yes. 63:1).
Lembah Harmagedon terkenal dg 2 kemenangan besar dlm sejarah Israel:
- Kemenagan Barak atas orang2 Kanaan (Hakim-Hakim 4:15)
- Kemenangan Gideon trhdp orang2 Midian (pasal 7).
Harmagedon jg lokasi dari 2 tragedi besar:
- matinya Saul dan anak2nya (1 Sam. 31:8)
- matinya raja Yosia (2 Raj. 23:29-30, 2 Taw. 35:22)
Karena sejarah ini, lembah Harmagedon mnjadi simbol dr pertempuran terakhir
antara Allah dan kekuatan si jahat.Kata Harmagedon hnya muncul dlm Wahyu 16:16,ini
berbicara soal raja2 yg setia kpd Antikris berkumpul bersama untuk mnyerang
Israel untuk terakhir kalinya.
Di Harmagedon, "cawan yg penuh dg anggur kegeraman murka-Nya (Wahyu 16:19)
akan di curahkan dan Antikris serta para pengikitnya akan dikalahkn.
Saat ini bila kita mngunjungi dataran lembah Megiddo,kita dpt melihat (dari
kejauhan) persiapan2 yg dilakukan Israel di Harmagedon.Disana trdpt banyak
sekali tempat2 yg di-kamuflase:
- landasan2 pesawat terbang tempur dg hanggar2 yg mmpu menampung puluhan bhkan
ratusan pesawat mutakhir
- stasiun2 radar
- kubu-kubu alteleri
- banker-banker pasukan dan perbekalan
- senjata2 nuklir dan peluru kendali biologi yg disimpan di bawah permukaan air
danau buatan
Biasanya ketika mndekati dan melewati tempat2 vital seperti itu (yg jaraknya
relatif dekat dg jalan raya),supir bus-tour anda akan mnurunkan tirai kaca dpn
untuk mnghalangi sebagian pemandangan keluar.
Anda yg teliti akan mmpu mnyaksikan kamuflase berupa hamparan plastik sangat
besar berwarna pasir menutupi sesuatu di dlmnya,itu adl salah satu fasilitas
militer Israel yg tersembunyi.
Diperkirakan oleh bnyak pengamat militer bhwa fasilitas militer Israel Megiddo
adl fasilitas militer rahasia yv paling canggih yg pernh ada di muka bumi
ini.Mungkinkah bngsa Israel mnyadari bhwa mrk akan mengambil bagian penting
dari nubuatan akhir zaman di Harmagedon.Atau para politisi Israel merasa perlu
mmbangun fasilitas sebesar itu untuk mngantisipasi serangan bngsa Arab dan
Rusia ketika mrk mmbangun Bait Suci ke-3 di Bukit Bait Tuhan yg dikuasai orang
Muslim ???
Yang pasti bngsa ini sdg menggenapi nubuatan2 Kitab Suci tntang akhir
zaman,disadari atau tdk persiapan terakhir mnjelang Harmagedon sdg dilakukan dn
melibatkan seluruh kekuatan mesin perang dunia.
Juga jalan masuk ke lembah Megiddo yaitu Sungai Efrat (Wahyu 16:12) yg akan
dilalui oleh pasukan dari Asia Timur Raya berita terakhir sdh terjadi
pendangkalan hebat dan suatu nanti sungai itu akan kering hingga siaplah jln
masuk bg pasukan dr Asia yg akan masuk ke Megiddo.
Serta Burung Nazar (pemakan bangkai) yg hidup dilembah Megiddo yg sesuai dg
Wahyu 19:17-18 akan memakan bangkai manusia yg sangat bnyak dilembah itu,maka
sesuai berita terakhir dimn Burung Nazar yg biasanya bertelur 1 butir setiap
tahunnya saat ini bertelur 4 butir setiap tahunnya.
Satu tanda besar telah hadir didlm generasi terakhir ini: Hari Tuhan sudah
dekat
Burung Nazar Untuk Mata-Matai Saudi
Dinas Rahasia Rezim Zionis Israel, Mossad dalam menjalankan operasi rahasianya
melakukan segala macam cara dan bahkan aneh. Kali ini Mossad memanfaatkan
seekor burung nazar, burung pemakan bangkai untuk memata-matai Arab Saudi.
Sebagaimana diberitakan oleh Kantor Berita Mahasiswa Iran (ISNA) mengutip surat
kabar trans-regional Alquds al-Arabi menyebutkan, surat kabar Israel Maariv
menulis, burung nazar ini mendarat di dekat rumah seorang sheikh di daerah Arab
Saudi dalam keadaan terluka. Warga daerah itu lalu menangkapnya dan akhirnya
memahami ada alat yang menempel di tubuh burung nazar tersebut.
Harian Alquds al-Arabi menulis, alat itu adalah sebuah piranti GPS (Global
Positioning System) dan begitu juga sebuah cincin yang berada di kakinya burung
nazar tersebut tertulis nama Universitas Tel Aviv. Setelah itu warga kemudian
menyerahkan burung nazar itu kepada pihak keamanan Arab Saudi.
Pihak keamanan Arab Saudi meyakini bahwa burung nazar itu dipakai oleh Mossad
untuk melakukan aksi mata-mata. Karena ketika mereka hendak memegangnya, burung
ini melakukan gerakan-gerakan khusus untuk melindungi dirinya yang membuktikan
burung nazar ini bukan burung biasa tapi terlatih dengan baik.
Koran Maariv menyebutkan bahwa para pejabat lingkungan hidup Israel mengumumkan
bahwa burung ini masih hidup hingga kini dan alat GPS yang berada di tubuhnya
tidak diperuntukkan untuk aksi spionase. Sebelum ini banyak dipublikasikan
mengenai aksi spionase Mossad di perairan Teluk Persia dengan memanfaatkan ikan
hiu. (IRIB/SL/MZ/5/1/2011)
Israel
A. Pohon Ara Bertunas
Tuhan Yesus memberi isyarat tentang masa kedatanganNya yang kedua kali kembali
ke Bukit Zaitun ( Kis 1:11 ; Zak 14:4 ) melalui tanda-tanda zaman. Yesus
berkata," Hai orang-orang munafik, rupa bumi dan langit kamu tahu
menilainya, mengapa kamu tidak dapat menilai zaman ? " ( Lukas 12:56 )
Salah satu tanda zaman yang Tuhan berikan adalah bertunasnya kembali pohon ara
( Matius 24:32 ). Pohon ara adalah gambaran Israel secara bangsa, dimana pohon
ara ini banyak dijumpai di negara Israel. Setelah tercerai berai selama 2.300
tahun, akhirnya Firman Allah dalam Yeh 37-38 digenapi dengan berhimpunnya
kembali bangsa Israel. Bertunasnya pohon ara berkaitan dengan pemulihan bangsa
Israel seperti yang dinubuatkan dalam :
1. Zefanya 3:20
"Aku akan membawa kamu pulang "
2. Ulangan 30:3
" Tuhan akan mengumpulkan engkau kembali dari segala bangsa "
3. Yesaya 11:12
"Ia akan mengumpulkan orang-orang Israel yang terbuang dan akan
menghimpunkan orang-orang Yehuda yang terserak dari keempat penjuru bumi.
"
4. Yeremia 30:3
"Aku akan memulihkan keadaan umatKu Israel dan yehuda "
5. Yeremia 31:10
"Dia yang telah menyerakkan Israel akan mengumpulkannya kembali "
6. Yesaya 43:6
" Aku akan berkata kepada Utara : berikanlah ! Dan kepada Selatan :
Janganlah tahan-tahan ! Bawalah anak-anakKu laki-laki dari jauh dan anak-anakKu
perempuan dari ujung-ujung bumi. "
B. Keluar / Exodus dari Utara dan Selatan
Kalau kita perhatikan peta politik di Uni Soviet dulu, tampak bahwa perubahan
radikal sedang terjadi. Gerakan Glasnot ( pembaharuan ) dan Perestroika (
keterbukaan ) yang dikumandangkan oleh Presiden Uni Soviet, Gorbachev
sebetulnya merupakan pembuka jalan menuju seluruh penggenapan Firman Allah.
Melalui peristiwa pembaharuan dan keterbukaan yang terjadi di Uni Soviet maka
ada 3 nubuat yang tergenapi yaitu :
Kekuatan komunisme di Eropa Timur runtuh.
Peristiwa ini memuncak saat runtuhnya tembok Berlin dan bersatunya Jerman.
Melemahnya kekuatan komunis juga telah mengakibatkan bubarnya kekuatan militer
Pakta Warsawa. Hal ini mengakibatkan suasana yang nyaman dalam politik dalam
negeri negara-negara Eropa Serikat sehingga memungkinkan mereka dapat
memobilisasi kekuatan untuk mewujudkan Pemerintahan Eropa Serikat yang
ditargetkan berdiri pada tahun 1992. Berdirinya Eropa Serikat adalah
penggenapan berdirinya kerajaan 10 tanduk ( nubuatan Daniel 7:7,8 ; Wahyu 13:1,2
).
Dengan menerapkan keterbukaan dari dunia
luar, mengakibatkan Injil Keselamatan dapat diberitakan di seluruh Uni Soviet (
15 negara bagian ) sehingga tanda kedatangan Tuhan Yesus ke dua kali yang
ditandai dengan pemberitaan Injil Kerajaan di seluruh dunia ( Matius 24:14 )
semakin digenapi, Dia segera datang.
Akibat keterbukaan dan pembaharuan maka
ratusan ribu orang Rusia keturunan Yahudi yang berabad-abad mendambakan untuk
kembali ke tanah airnya di Palestina, dapat keluar dari negara " tirai
besi ". Exodus / perjalanan pulang bangsa Israel ke Tanah Perjanjian (
Tanah Israel sekarang ) secara besar-besaran telah terjadi. Berita terakhir
menunjukkan bahwa pemerintahan Israel sedang mempercepat penyelesaian kompleks
perumahan / Real Estate di jalur Gaza untuk menampung ratusan ribu bangsa
Yahudi yang pulang kampung.
Dalam Kitab Yeremia 3:12-13, 31:8
disebutkan bahwa Tuhan akan mendatangkan anak cucu Israel dari Utara dan telah
digenapi. Yeremia 16:15 menyatakan bahwa orang Israel keluar dari tanah Utara.
Peristiwa ini benar-benar menunjukkan masa pemulihan Israel.
Zefanya 3:10 menubuatkan akan kembalinya bangsa Yahudi dari Ethiopia. Pada
peristiwa kudeta di Ethiopia yang terjadi pada bulan April 1991 dimanfaatkan
oleh bangsa Yahudi yang biasa disebut Falashas pulang kembali ke tanah
perjanjian yang disebut sebagai " Operasi Solomon ".
Tabut Perjanjian begitu erat hubungannya dengan pembangunan kembali Bait Allah
bangsa Israel yang ketiga, masalahnya apakah Tabut Perjanjian itu masih ada,
jika tidak ada tentunya tidak mungkin ada pembangunann Bait Allah ketiga. Tabut
Perjanjian sekarang SUDAH berada di negara Israel, pada tahun 1991 secara
mengejutkan pemerintah Israel mencairkan dana sekitar 100 juta US$ untuk
mengangkut sekitar 10.000 orang Yahudi Ethiopia atau biasa disebut black jews (
Operasi Solomon ). Kenapa disebut Yahudi Ethiopia, ada apa dengan Ethiopia.
Apakah Tabut Perjanjian Allah ada disana ? bagaimana bisa ? bukankah pada Bait
Allah Salomo sudah dihancurkan dan bangsa Israel di buang ke Babel. Dan banyak
penelitian kalau sudah tidak ada lagi yang bisa ditemukan dari reruntuhan Bait
Allah tersebut.
Kita lihat dari garis keturunan Abraham :
Ham, adalah keturunan Nuh. Sem adalah si sulung, kemudian Yafet dan kemudian
Ham sebagai si bungsu. Sem adalah Bapak dari mayoritas orang-orang kulit kuning
(Asia). Yafet kulit putih ( Eropa ) dan Ham kulit hitam (Afrika). Negara Afrika
adalah negara budak pada masa imperialisme dan kolonialisme. Bisa jadi ini
karena kutuk Nuh kepada Ham, karena Ham melihat Bapaknya, Nuh telanjang (
Kejadian 9 ).
Syeba, adalah suatu negeri. Dikatakan dalam kitab I Raja-Raja kalau Salomo
didatangi oleh Ratu negeri Syeba. Bangsa Syeba ini adalah keturunan langsung
dari Raema yang merupakan keturunan dari Ham (Kejadian 10). Salomo memiliki 700
istri dan 300 gundik, pernahkah anda tahu nama salah satu istrinya ? tidak.
Hanya Ratu Syeba yang pernah secara jelas dinyatakan sebagai istri dari seorang
Raja Salomo.
Menelik I, Siapakah Menelik ? Menelik adalah Pangeran negeri Syeba pengganti
dari Ratu Syeba. Menelik adalah buah hati Ratu Syeba dan Raja Salomo. Pengikut
dan keturunan dari Menelik inilah yang disebut sebagai orang Etiopia Yahudi.
Orang Yahudi hitam keling pemuja Allah. Menelik tumbuh besar dengan didikan
Salomo, sebelum Salomo jatuh dalam penyembahan berhala. Karena Ratu Syeba
meninggal, maka Menelik menjadi pewaris tahta dari Ratu Syeba.
Berdasarkan kitab sejarah resmi dari negara Etiopia yang lebih dikenal dengan
nama " Glory of Kings " disitu tercantum apa yang telah terjadi
dengan Tabut Perjanjian tersebut. Ketika Ratu dari Syeba meninggal dunia
Pangeran Menelik I pada saat itu sudah berusia 19 tahun. Ia ingin meninggalkan
Yerusalem untuk kembali ke negara ibunya untuk diangkat menjadi Raja disana.
Sebelum ia berangkat, Raja Salomo telah memerintahkan para pembantuya untuk
membuatkan duplikat dari Tabut Allah yang akan dihadiahkan kepada Pangeran
Menelik I, sebab ia adalah putera dari istri kesayangannya - Ratu dari Syeba.
Maklumlah Pangeran Menelik I telah dididik oleh Raja Salomo untuk percaya dan
taat kepada Tuhan Allah.
Pada saat pesta perpisahan Pangeran Menelik I membunuh para imam penjaga Tabut
Allah dengan minuman anggur yang sudah dicampur dengan racun. Dan ia membawa
Tabut Allah yang asli ke Aksum (Etiopia) beserta para imam yang benar-benar
taat kepada Tuhan Allah, karena ia melihat para istri dari Raja Salomo semuanya
sudah tidak percaya kepada Tuhan Allah lagi, mereka semuanya sudah menjadi
murtad dan berdosa terhadap Tuhan Allah, oleh sebab itulah Tabut Allah dicuri
dan dibawa oleh dia ke negaranya. Sedangkan duplikat dari Tabut Allah yang
seharusnya untuk dia, ditinggal olehnya di dalam Bait Allah.
Para imam di dalam Bait Allah tidak bisa membedakan antara yang asli dan dan
duplikatnya. Pangeran Menelik I berangkat membawa Tabut Allah tersebut dengan
catatan akan dikembalikan kembali ke Yerusalem pada saat bangsa Yahudi sudah
tidak murtad lagi terhadap Tuhan Allah, ternyata sampai dengan 3000 tahun
kemudian hal ini belum terjadi.
Para Imam Israel dan Pangeran Menelik I menamakan dirinya sebagai "Betha
Israel" dan sekarang mereka lebih dikenal sebagai suku Falasha. Keturunan
dari Pangeran Menelik I memerintah negara Etiophia sehingga wafatnya Kaiser
Heila Selassie di th 1975.
Mungkin anda tidak percaya bahwa sudah dari dahulu banyak sekali penganut agama
Yahudi di negara Etiopia, bahkan ini tercantum di Alkitab Perjanjian Baru ( Kis
8:27 ) Pada waktu itu ada seorang pegawai istana Etiopia yang sedang dalam
perjalanan pulang ke negerinya. Orang itu seorang pegawai tinggi yang
bertanggung jawab atas semua kekayaan Kandake, ratu negeri Etiopia. Orang itu
telah pergi ke Yerusalem untuk berbakti kepada Allah dan sekarang sedang
kembali dengan keretanya. Sementara duduk di dalam kendaraannya itu ia membaca
buku Nabi Yesaya.
Bangsa Israel sebenarnya sudah mengetahui hal ini bahkan pernah di muat di
majalah B'nai B'rith Messenger, bahkan anda bisa membaca di Encyclopedia
Britannica satu artikel : It (Aksum-Aduwa) contains the ancient church where
according to tradition, the Tabot, or Ark of the Convenant brought from
Jerusalem by the son of Salomon and the Queen of Sheba, was deposited and is
still supposed to rest.
Bahkan sudah tercantum di dalam Alkitab bahwa pada suatu saat Tabut Allah akan
dibawa kembali dari negara Etiopia ke Yerusalem ( Yesaya 18:1,7 )
Sebelum diangkut ke Yerusalem, ternyata Tabut Allah tersebut ada di Aksum, kota
bagian utara dari Etiopia. Tabut tersebut sudah disimpan disana sejak sekitar
3.000 tahun yang lampau, sejak kerajaan Salomo. Disimpan di dalam satu tempat
rahasia, di dalam gua di bawah tanah dari gereja " Zion of Mary ".
Gua tersebut dijaga dengan ketat oleh para imam dari keturunan raja Israel.
Tabut tersebut di simpan di dalam ruangan yang di kelilingi oleh tujuh tembok.
Hanya ruangan dari tembok pertama sampai dengan keempat bisa digunakan untuk
berdoa oleh para imam disana. Dan untuk ruangan ke lima maupun keenam hanya
boleh dimasuki oleh para tetua imam saja. Sedangkan yang boleh masuk ke ruangan
paling dalam atau ruangan ke tujuh dimana tabut tersebut disimpan, hanya
seorang imam pilihan saja, yakni yang menjadi penjaga dari Tabut Allah
tersebut.
Imam penjaga tabut, tidak diperkenankan keluar dari gua tersebut, bahkan ia
hanya diperbolehkan keluar sampai dengan ke ruangan keenam saja, untuk
mengambil makanan atau minuman yang dibawakan oleh imam tetua lainnya. Ia harus
tinggal di ruangan tersebut selama hidupnya, bahkan ia harus puasa dan berdoa
selama 225 hari dalam setahun. Apabila ia mati maka ia akan digantikan oleh
imam pilihan lainnya.
C. Generasi Israel
Firman Allah mengatakan sejak saat pohon ara bertunas yaitu sejak Israel
bersatu kembali yaitu tahun 1948, angkatan ini tidak akan berlalu sebelum
semuanya terjadi.
( Matius 24:34 ).
Satu angkatan dalam perhitungan bangsa Israel sama dengan 50-70 tahun (
Bilangan 1:40 ; 4:3 ).
Bila kita selidiki Kitab Bilangan, kitab ini menggambarkan angkatan atau
generasi Israel dan tugas setiap kelompok usia yang ada.
Kita perhatikan bahwa satu generasi Israel terbagi menjadi :
- Usia 0 - 20 tahun mengalami masa persiapan
- Usia 20-30 tahun mengalami masa tentara atau perang.
- Usia 30-70 tahun mengalami masa agama.
Tahun 70 : Titus menyerang kota Yerusalem dan menghancurkan bangunan Bait
Allah, Israel tersebar ke seluruh dunia ( Dan 9:26b ).
Tahun 1948 : 1878 tahun kemudian Israel kembali dan menjadi satu negara ( Yer
30:1-3 ).
Tahun 1967 : Tentara Israel merebut kota Yerusalem dan menguasai bekas bangunan
Bait Allah ( Temple Mount ) dari tangan Negara Yordania 2300 tahun sejak
Alexander Agung menaklukkan Timur Tengah di Issus sM ( Dan 8:13-14 ).
Tahun 1977 : Negosiasi perjanjian damai Mesir - Israel (Maz 77-81), Presiden
Anwar Sadat pergi ke Israel pertama kali sejak pertentangan Musa dan Firaun
3000 tahun yang lalu.
Tahun 1978 : Masa agama, Israel akan membangun Bait Allah ( Yes 66:1 ).
Tahun 1992 : The United State of Europe, embrio Roma Baru terbentuk ( Dan 7:24
).
Tahun 2011 : Pengangkatan anak-anak Tuhan
(1 Tes 4:14- 17).
Tahun 2011 : Antikristus membuat perjanjian 7 tahun dengan Israel ( Dan 9:27 ).
Tahun 2011 : Bait Allah dibangun kembali di Yerusalem
( Yes 66:6a ).
Jika kita perhatikan maka pembagian masa generasi Israel ini tetap berlaku
hingga sekarang. Sejarah membuktikan pada saat Israel berusia 0 - 20 yaitu
sejak tahun 1948 mereka masuk masa persiapan.
Kurang lebih 20 tahun kemudian yaitu pada tahun 1967, Israel menduduki
Yerusalem melalui perang selama 6 hari dan mereka istirahat tepat pada hari ke
tujuh ( hari Sabat ).
Setelah perang 6 hari, Israel masuk masa tentara dan terlibat dalam berbagai
peperangan seperti :
1. Perang Yon Kippur tahun 1973
2. Perang Israel vs Mesir yang berlangsung selama 10 tahun. Perang berakhir
tahun 1979 melalui Perjanjian Camp David yang diprakarsai oleh Presiden Carter
dari Amerika Serikat.
Saat ini mereka masuk masa agama, yaitu saat negara berusia 30-70 dan saat ini
sudah memasuki tahun ke 61 usia generasi Israel !!!
Menjelang usia 70 tahun, Israel akan bertobat menerima Yesus ( Yeh 39:21-28,
Roma 11:25-32 ) dan Yakub akan dipulihkan menjelang tahun 2018. ( Zak, 13:9 ;
Yeh 39:25 ).
D. Bait Allah Segera Didirikan
Saat ini bangsa Israel sedang sibuk mempersiapkan pembangunan kembali Bait
Allah yang pernah didirikan oleh raja Salomo. Pada tahun 70 Jenderal Titus
menghancurkan Bait Allah dan peristiwa ini menggenapi nubuat Tuhan Yesus dalam
Mat 24:1-2 yang mengatakan bahwa " sesungguhnya tidak ada satu batu pun
disini akan dibiarkan tergeletak di atas batu yang lain.
Menjadi impian bangsa Israel saat ini untuk dapat membangun kembali Bait Allah
yang dirobohkan oleh Titus (Bait Allah yang ketiga)Menjadi masalah adalah
ditanah dimana Bait Allah yang telah diruntuhkan tersebut telah berdiri Masjid
Al Aqsa dan Dome of Rock
Ada yang menyatakan bahwa untuk Dome of The Rock adalah letak "Ruang Maha
Kudus" dari Bait Allah, sedangkan Masjid Al Aqsa terletak dihalaman dari
Bait Allah.
Jika hal tersebut diatas benar, bangsa Israel yang ingin membangun Bait Allah
yang ketiga ini, sudah dipastikan harus memindahkan keberadaan dari kedua
Masjid tersebut.
Wahyu 11:1-2, ayat 1 " Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh,
seperti tongkat pengukur rupanya, dengan kata-kata yang berikut:
"Bangunlah dan ukurlah Bait Suci Allah dan mezbah dan mereka yang
beribadah di dalamnya "
"Tetapi kecualikan pelataran Bait Suci yang di sebelah luar, janganlah
engkau mengukurnya, karena ia telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain dan
mereka akan menginjak-injak Kota Suci empat puluh dua bulan lamanya."
Dari segi kemampuan maupun dana, bangsa Israel dengan mudah bisa membangun
kembali Bait Allah, tetapi yang menjadi permasalahan utama, apabila Bait Allah
tersebut mau dibangun kembali seperti pada awalnya, maka mau atau tidak Masjid
Al-Aqsa maupun Dome of The Rock dan harus dihancurkan. Tidak diragukan apabila
hal ini sampai terjadi, maka ini akan bisa memicu terjadinya Perang Dunia
Ketiga.
Sejak ribuan tahun sudah jutaan orang Yahudi di seluruh dunia berdoa dengan
berkiblat menuju ke Yerusalem, tiap hari minimum 3 kali dengan ucapan doa yang
sama:" Bangunkanlah Bait Allah segera pada zaman kami ini sebagai suatu
rumah yang kekal kembali."Di satu pihak orang Yahudi mengetahui bagaimana
sakit hati maupun susahnya perasaan seseorang apabila rumah ibadahnya di
hancurkan ataupun dibakar, oleh sebab itulah Jenderal Moshe Dayan memberikan
jaminan, bahwa mereka tidak akan merusak ataupun mengganggu kedua Masjid yang
berada diatas lahan dari Bait Allah tersebut.
Hal ini menimbulkan satu masalah yang tidak bisa terpecahkan, disatu pihak
mereka sangat ingin sekali membangun kembali Bait Allah diatas lahan yang sama,
tetapi di lain pihak mereka tidak boleh menjamah apalagi merusak kedua Masjid
yang berada disana. Sehingga banyak orang Israel menilai bahwa keputusan
tersebut adalah kesalahan politik yang paling besar yang tidak bisa dimaafkan,
tetapi sekarang Jenderal Moshe Dayan telah lama meninggal !
Tadinya orang Yahudi sangat mengharapkan sekali setelah mereka bisa mengambil
alih kota Yerusalem, mereka bisa membangun dengan segera Bait Allah disana,
sehingga majalah Time (20. Juni 1967) membuat satu artikel utama, dengan judul
" Should the Temple be rebuilt ? ".
Apalagi orang-orang Yahudi pada jaman sekarang ini merasa yakin bahwa mereka
pada saat ini sudah memasuki masa kedatangan Sang Mesias ( Tokoh Penyelamat )
yang telah mereka nanti-nantikan selama ribuan tahun. Mereka menyebut masa ini
sebagai " One step in heaven ".
Bahkan menurut pendapat dari Mr. Eldad seorang ahli sejarah Israel: " Kita
sudah berada di dalam tahapan yang sama seperti pada saat Daud berada di
Yerusalem, ialah mulai dari saat Daud memasuki dan tinggal di Yerusalem hingga
Bait Allah dibangun hanya dibutuhkan waktu " SATU " generasi
saja!"
Apakah ini bisa ditafsirkan bahwa dalam generasi ini juga Israel akan
menghancurkan kedua Masjid tersebut ?
Dimana letaknya Bait Allah itu? Bait Allah itu letaknya diatas lahan yang
disebut "Haram esy-Syerif" di sebelah timur "Kota Tua
Yerusalem". Bukit ini termasuk lahan yang dibeli oleh Daud seharga 6 kg
emas (600 syikal). Tanah bukit ini merupakan tempat suci sebab dahulu Abraham mau
mengorbankan anaknya, Ishak di atas bukit tersebut.
Walaupun demikian apabila Bait Allah ingin dibangun maka bukan hanya Masjid Al
Aqsa saja yang harus digusur melainkan masjid tersebut diatas juga harus turut
dihancurkan dan dibumiratakan, apalagi orang Yahudi percaya bahwa Bait Suci itu
dibangun berdasarkan petunjuk dari Tuhan Allah langsung yang memberikan
gambaran denah atau blue printnya untuk membangun Bait Allah ini oleh sebab
itulah tidak boleh dan tidak bisa dikurangi barang sejengkal pun juga, "HARUS"
diatas tanah dan denah yang "SAMA".
Dua kata Yunani yaitu "Hieron" dan "Naos", diterjemahkan
"Bait Allah". Pembangunan Bait Allah dimulai oleh Raja Salomo pada
tahun ke-4 pemerintahannya dan selesai 7 tahun kemudian ( tahun 957 sM ). Bait
Allah bagi orang Yahudi pada saat itu sangat penting sekali, sebab di dalam
Bait Allah disimpan Tabut Allah yang dianggap sangat kudus, karena di atas
kedua batu loh yang berada di dalam Tabut Allah itu ada tulisan tangan Allah
langsung. Tetapi masih dalam masa pemerintahan Raja Salomo, Tabut Allah itu
hilang, karena rupanya Tuhan Allah sudah mengetahui bahwa Bait Allah itu, pada
suatu saat akan di bakar habis, oleh sebab itulah Tabut Allah tersebut telah
disingkirkan dahulu oleh Tuhan Allah. Bait Allah ini di bakar hancur oleh raja
Nebukadnezar pada hari kesembilan bulan Av di tahun 587 sM.
Apakah anda mengetahui bahwa Bait Allah yang kedua ini (tahun 70) telah
dihancurkan dan dibakar tepat pada hari dan bulan yang sama seperti pada saat
mereka membakar Bait Allah yang pertama di tahun 587 sebelum Masehi. Kedua Bait
Allah telah dihancurkan pada hari ke sembilan bulan Av (pertanggalan Yahudi).
Hari tersebut lebih dikenal sebagai Tisha Be-AV, yang selalu diperingati oleh
umat Yahudi, sebagai hari duka atau hari dimana Bait Allah mereka dihancurkan.
Bahkan banyak pula orang Yahudi yang menangis melepaskan rasa duka mereka
sambil berdoa juga di setiap hari Sabat
Sesudah Israel berkembang menjadi suatu bangsa dirasakanlah perlunya suatu
tempat ibadah pusat. Kebutuhan ini dipenuhi oleh Kemah Suci selama pengembaraan
di padang gurun. Setelah Raja Daud membangun baginya sendiri istana besar dan
menetap disana, timbul keingingan untuk membangun Bait Allah, walaupun Daud
sudah membeli tanah dan mengumpulkan hampir semua bahan bangunan yang
dibutuhkan untuk membangun Bait Allah tersebut, tetapi Tuhan Allah tidak
memberikan ijin kepada Daud untuk membangun Bait Allah, karena tangannya telah
dinodai oleh darah dan dosa berzinah.
Tuhan Allah bersedia damai lagi melalui anak Daud dari Batsyeba, oleh sebab
itulah anak tersebut diberi nama Salomo (sylomoh = damai sejahtera) dan
perkataan Shyallom. Tuhan Allah baru berkenan dibuatkan Bait Allah melalui
Salomo, karena Salomo pada awalnya merupakan kesayanganNya Allah maka dari itu
Nabi Natan menyebut Salomo dengan nama Yedija.
Bait Allah yang kedua di bangun kembali diatas lahan yang sama pada tahun 520
sebelum Masehi, tetapi tidak semegah seperti yang pertama walaupun bentuk
denahnya mirip dengan yang pertama. Tabut Allah ( Tabut Perjanjian ) yang
hilang tak pernah dijumpai kembali atau diganti. Sebagai pengganti ditaruhkan
pegangan lilin yang bercabang tujuh (Menorah) di tempat kudus, bersama dengan
meja untuk roti sajian dan mezbah ukupan, tetapi semua yang terakhir ini
dirampok dan dibawa oleh Antiokhus IV Epfianes, raja Siria, bahkan pada tahun
167 sM sedangkan Bait Allahnya dijadikan kuil untuk menyembah berhala, bahkan
pernah juga dijadikan benteng oleh golongan Makabe.
Hanya sayangnya sampai dengan saat ini mereka belum bisa menemukannya lagi
dimana keberadaan Menorah tersebut. Sedangkan meja untuk sajian itu lebih lazim
disebut juga sebagai meja Salomo, sebab dibuat oleh raja Salomo. Meja tersebut
juga terbuat dari emas.
Bahwa masih dalam generasi ini juga Bait Allah akan dibangun, apalagi sudah
diwahyukan dalam Alkitab : " Pada hari itu Aku akan mendirikan kembali
pondok Daud yang telah roboh, Aku akan menutup pecahan dindingnya, dan akan
mendirikan kembali reruntuhannya, Aku akan membangunnya kembali seperti di
zaman dahulu kala, adapun Rumah ini, kemegahannya yang kemudian akan melebihi
kemegahannya yang semula ! "
Untuk membangun Bait Allah ini orang Israel telah membentuk satu group khusus
yang diberi nama "Netemanei Har Habayi", mereka telah membuat model
dan mengumpulkan para ahli maupun dananya untuk membangun Bait Allah tersebut.
Disamping itu mereka juga telah mendidik para imam khusus dari suku Lewi yang
didik langsung oleh Rabi Goren mantan pimpinan Rabi dari Menteri Pertahanan
Israel.
Setelah kemenangan Perang 6 hari ( Juni 1967 ), bangsa Israel mengambil alih
kota Yerusalem, mereka memulai dengan penelitian secara rinci. Mereka menggali
di berbagai macam tempat dan lokasi untuk menyelidiki dimana letaknya yang
tepat bekas tempat Bait Allah itu.
Penelitian ini dibiayai oleh Dana Penelitian Palestina ( Palestine Exploration
Fund ). Setelah mereka mengadakan penelitian secara rinci dan seksama, mereka
bisa mengatakan dengan pasti dan yakin, bahwa lahan bekas Bait Suci Salomo yang
pertama maupun yang kedua bukannya berada diatas lahan kedua Masjid tersebut.
Mereka melakukan penelitian itu dengan sangat teliti dan seksama, karena ada
tempat atau bagian yang mereka sebut tempat yang Maha Kudus ( bahasa Ibrani =
hekhal kata yang diturunkan dari bahasa Sumer yang bisa diartikan juga sebagai
gedung besar ), ialah tempat bekas dimana mereka menyimpan Tabut Allah atau
satu tempat yang tidak boleh di injak oleh sembarang orang. Oleh sebab itulah
penelitian ini harus benar-benar dilakukan dengan sangat cermat sekali.
Dari hasil penelitian tersebut mereka mengumumkan dengan perasaan gembira dan
yakin, bahwa sekarang mereka sudah bisa memulai dengan pembangunan Bait Allah
yang ketiga, tepat diatas lahan yang sama seperti pada saat Bait Allah yang
pertama maupun yang kedua dibangun dengan tanpa harus merusak ataupun menyentuh
Masjid-masjid yang berdiri disitu.
Apakah ini bukannya suatu mujizat dan keajaiban Allah.
Allah tidak menginginkan rumah ibadah manapun juga untuk disingkirkan ataupun
dimusnahkan secara paksa !
Lahan atau tanah yang berada di pelataran Bait Suci untuk membangun kedua
masjid itu telah diberikan oleh Tuhan Allah langsung, kepada bangsa lain bahkan
agar orang Yahudi jangan berani mengganggu mereka ataupun mempersoalkan tanah
tersebut, Tuhan Allah telah menyetujuinya secara hitam di atas putih
pemberianNya ini !
Pernyataan Tuhan Allah ini telah di tanggapi melalui rasulNya yaitu Yohanes di
pulau Patmos, yang di tulis oleh Yohanes di Kitab Wahyu. Dan ini juga merupakan
satu pernyataan Allah yang jelas dan nyata, agar kita saling menghormati satu
dengan yang lain walaupun agama kita berbeda !
Wahyu 11:1-2," Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh, seperti
tongkat pengukur rupanya, dengan kata-kata yang berikut: "Bangunlah dan
ukurlah Bait Suci Allah dan mezbah dan mereka yang beribadah di dalamnya.
Tetapi kecualikan pelataran Bait Suci yang di sebelah luar, janganlah engkau
mengukurnya, karena ia telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain. "
Nubuat dari Yohanes yang tercantum diatas ini dalam waktu dekat ini akan digenapi
!
Bagaimana Yohanes bisa mengetahui dengan pasti apa yang akan terjadi 800 tahun
kemudian di atas lahan Bait Allah tersebut, apalagi pada saat tersebut Bait
Allah sudah dihancurkan.
Apakah Anda masih meragukan akan kebenaran dari Kitab Wahyu, apakah Anda masih
belum yakin bahwa kita pada saat sekarang ini, sudah satu langkah lagi lebih
maju untuk memasuki masa akhir zaman ? " One step to heaven ! "
Masalah yang harus dihadapi saat ini adalah bagaimana menangkal opini atau
pendapat dunia bila mereka tetap membangun Bait Allah tersebut karena Israel
saat ini merupakan negara yang cukup banyak dimusuhi oleh berbagai negara. Hal
ini terjadi akibat hukuman Allah terhadap bangsa ini karena mereka menolak
Yesus Kristus sebagai Juruselamat mereka, bahkan Allah menceraiberaikan bangsa
ini ke seluruh dunia ( Yeh 39:23 ).
Situasi terakhir menunjukkan bahwa bangsa Israel mulai membangun fondasi pagar
Bait Allah. Bait Allah harus dibangun bukan saja karena ibadah Israel harus
berjalan kembali tetapi karena suatu hari nanti antikristus harus menghentikan
ibadah Israel ( Dan 9:27 ) dan duduk di Bait Allah di Yerusalem ( Mat 24:15:2 ;
Tes 2:3-4 ).
Pembangunan Bait Allah ini nampaknya tidak akan dapat berjalan lancar tanpa
bantuan negara Adidaya. Amerika dan Rusia ternyata tidak dapat membantu Israel
memecahkan tekanan politik dan ekonomi negara-negara yang memusuhinya. Saat ini
mereka masih menunggu seorang tokoh dan bangsa yang dapat menjadi juruselamat
dan membantu mereka dalam membangun Bait Alah sehingga secara politis Israel
dapat memperoleh dukungan.
Alkitab menjelaskan dalam Daniel 9:27 bahwa akan muncul seorang raja yang
membuat suatu pakta perjanjian selama 7 tahun. Kalau kita lihat dalam ayat-ayat
lainnya ( Daniel 7:7-8, Wahyu 13:1,2 ) maka jelas raja ini adalah presiden
Federasi 10 negara Eropa Serikat yang kelak pemimpinnya menjadi antikristus.
Akan tiba saatnya Israel menerima kehadiran Eropa Serikat sebagai negara
adidaya baru dan mereka akan mengadakan pakta perjanjian 7 tahun ( Dan 9:27 ).
Alkitab menubuatkan dalam Yohanes 5:43, " Aku datang dalam nama BapaKU dan
kamu tidak menerima Aku, jikalau orang lain datang atas namanya sendiri kamu
akan menerima dia. "
Yesus datang atas nama Bapa ditolak Israel, tetapi MEE datang atas namanya
sendiri diterima.
Selama 3,5 tahun pertama Bait Allah akan berdiri atas dukungan politis MEE.
Jadi pembangunan Bait Allah baru akan terjadi setelah gereja diangkat. Bait
Allah belum dapat dibangun karena orang-orang percaya masih ada dalam bumi ini.
Tetapi kalau kita melihat manuver politik dan pencapaian konsep rancang bangun
yang mereka siapkan hingga saat ini nampaknya pembangunan Bait Allah tidak akan
lama lagi sehingga hal ini identik bahwa pengangkatan orang percaya juga tidak
lama lagi.
E. Israel Diserang
Pada masa 7 tahun kesusahan besar ternyata Israel akan menjadi bulan-bulanan
bangsa lain yang cenderung ingin mencaplok bangsa ini dan menduduki Yerusalam
karena Yerusalem adalah pusat bumi ( Yeh 38:12 ).
Tiga peperangan akan terjadi melawan Israel :
1. Perang Gog Magog vs Israel ( Yeh 38:39 )
2. Perang Mesir / Arab ( Selatan ) lawan Israel ( dibantu Utara / MEE, Daniel
11:40 ).
3. Perang Asia Timur Raya lawan antikristus yang menjajah Israel ( Israel
dibantu Tuhan yesus, Wahyu 16:16 ).
Setelah Bait Allah berdiri, hubungan Israel dan federasi 10 negara semakin
harmonis dan Israel sangat tergantung pada negara tersebut. Tetapi pada
pertengahan 7 tahun Israel dijajah Federasi 10 negara dan sampai akhir 7 tahun
tidak pernah mau tunduk.
F. Perang Rusia vs Israel ( Perang Dunia III, Yeh 38:39 )
Satu ujian berat bagi Israel terjadi pada permulaan 7 tahun kesusahan dimana
saat Kuda Merah berpacu mendekati garis akhir ( finish, meterai 2, Wahyu 6:4 )
terjadi Perang Dunia III yang dipimpin komunis pimpinan Rusia yang menyerang
Israel ( merah adalah lambang komunis dan perang ).
1. Mereka yang menyerbu Israel ( Yeh 38:2 )
Gog = pemimpin tanah Magog
Magog = cucu Nuh ( Kej 10:2 ) keturunannya tinggal di daerah Utara ( Eropa, Yeh
38:15 ).
Mesekh = keturunannya memakai nama ini menjadi kota Moskow ( Ibu kota Rusia ).
Tubal = keturunannya memakai nama untuk kota Tobolsk ( Ibu kota Rusia Timur ).
Jadi tanah Magog adalah Rusia.
2. Siapakah teman-teman Rusia ? ( Yeh 38:5-6 )
Persia = Iran dan sebagian Irak
Ethiopia = Afrika Utara - Orang Negro
Put = Afrika Utara - Orang Arab
Gomer = Eropa Timur
Bet-Togarma = Sekitar Turki dan Baltik
Sejarah membuktikan hingga saat ini negara-negara tersebut memiliki pakta
perjanjian dengan Rusia kecuali Turki ( ingat Perang Teluk ! Rudal Scud dimiliki
oleh negara-negara Sekutu Rusia ).
3. Mengapa Rusia mau Menyerbu Israel ? (Yeh 38:4, 10-13)
Rusia dan sekutunya akan berpikir bahwa Israel bisa dikalahkan dengan mudah
karena rupanya Israel tinggal dalam keadaan damai dan tenang ( ayat 11 ). Rusia
akan berusaha merampas kekayaan Israel dan bangsa-babngsa lain tidak akan
bertindak untuk menolong Israel (ayat 13).
Tim Geologi dan Pertambangan memperkirakan Israel akan menjadi negara terkaya
di dunia setelah ditemukan kandungan Potasium dan unsur yang lebih baik dari
Uranium dalam jumlah terbesar di dunia yang terletak di dasar laut mati yang
sangat berguna untuk pupuk dan bahan peledak !!! Kekayaan inilah yang diincar
Rusia.
Tetapi atas bantuan MEE, Rusia dapat dikalahkan dan komunis Rusia bubar dan
tidak memiliki pengaruh apa-apa lagi. Eropa semakin berjaya.
4. Musuh-musuh Israel dikalahkan ( Yeh 38:14-39:6 ).
a. Pasukan-pasukan Rusia akan menyerbu Israel dengan banyak tentara ( ayat
14-16 ).
b. Allah akan mendatangkan gempa bumi yang dahsyat ( ayat 17-20 ).
c. Ada juga sampar dan tumpahan darah dari Allah terhadap tentara Rusia, hujan
lebat, kegelapan, api dan hujan belerang ( ayat 21-23 ).
d. Allah juga mendatangkan api ke tanah Magog (Rusia) supaya kehancurannya
lengkap.
5. Akibat-akibat Penyerbuan
a. Semua pasukan Rusia dan bangsa-bangsa lain akan dibinasakan oleh Allah di
Israel ( Yeh 39:4:11 ).
b. Orang-orang Israel akan membakar senjata-senjata musuhnya dan memakai
senjata itu sebagai bahan bakar untuk 7 tahun ( ayat 9-10 ).
c. Pasukan-pasukan Rusia dan bangsa-bangsa lain akan dikuburkan di Israel dekat
Laut Mati di tempat penguburan yang luas. Israel akan memerlukan 7 bulan untuk
menguburkan semua mayat. ( Yeh 39:11-16 ).
d. Israel akan bertobat dan kembali kepada Allah. Mereka akan bertobat menerima
Tuhan Yesus sebagai Mesias dan Juruselamat ( Yeh 39:21-28 ; Roma 11:25-32 ).
G. 144.000 Saksi Tuhan ( Wahyu 7:1-8 )
Sebelum murka Allah dicurahkan diatas penghuni-penghuni bumi, 144.000 orang
Yahudi akan dimeteraikan dari 12 suku Israel (ayat 3). Mereka percaya kepada
Yesus sebagai Juruselamat. Rupanya orang-orang ini akan bersaksi kepada dunia
pada masa-masa terakhir. Suku Dan dan Efraim tidak terdaftar dan digantikan
dengan suku Lewi dan Yusuf ( ayah Efraim ), Efraim digantikan Yusuf karena berkat
sulung Yakub kepada Yusuf diberikan kepada Efraim sehingga suku Yusuf sering
disebut juga suku Efraim ( Bilangan 1:32 ; Yeh 48:5, tidak disebut suku Yusuf
tetapi Efraim ).
Sementara suku Dan saat ini tersebar di seluruh Eropa dan keturunannya sebagian
besar menjadi raja-raja di Eropa ( daerah negara Denmark, sekitar S. Blue
Danube ).
Pada pertengahan 3,5 tahun pertama masa kesusahan besar Tuhan akan memilih
144.000 orang termeterai dari orang Israel untuk menjadi penginjil yang akan
keliling dunia. Pada saat itu pula bila ada orang yang bertobat hal itu
disebabkan oleh adanya Roh Allah, tetapi asal mereka percaya saja kepada Yesus,
Allah yang hidup. Roh Kudus sudah terangkat ( Wahyu 5:6 ) jadi tidak tinggal
diam dalam tubuh manusia tetapi Roh Allah yang memberi jubah putih melindungi.
H. Perang Utara - Selatan
Pada pertengahan 7 masa menjelang awal 3,5 tahun kedua terjadi serangan dari
Selatan ( Arab dan Mesir ) yang mau menduduki Israel. Israel mengklaim pakta
perjanjian bantuan keamanan MEE dan MEE menolong Israel mengalahkan Mesir dan
Arab ( perang Utara - Selatan ) yang akhirnya dimenangkan oleh MEE ( Dan 11:40
).
Tetapi pada perjalanan pulang dari perang ternyata MEE tidak pulang kandang ke
Brussel melainkan menjajah Israel dan menduduki Yerusalem ( Dan 11:41-45 ). Ini
sesuai dengan gambaran Zaman Bangsa-bangsa dimana kelima bangsa besar dari Laut
Tengah akan selalu menjajah Israel. Demikianlah Pakta Perjanjian 7 tahun
dilanggar dan MEE mendirikan markas besarnya di Yerusalem dan menjadikan Yerusalem
sebagai ibukota pemerintahan dunia. Pada masa itu kekuasaan MEE semakin kokoh.
Musuh utama MEE tinggal satu yaitu Kekuatan Asia Timur Raya.
Pada pertengahan 7 masa di Surga terjadi peperangan antara malaikat Mikhael dan
Lucifer dimana akhirnya Lucifer kalah dan dibuang ke bumi. Ia masuk ke tubuh
Presiden Eropa Serikat dan presiden ini kesurupan dan duduk di Bait Allah
menyatakan diri sebagai allah ( 2 Tes 2:4 ). Pada saat itu presiden ini
mengalahkan 3 tanduk kecil yaitu 3 negara anggota federasi yang berpengaruh (
tafsirannya adalah Inggris, Perancis dan Jerman ) dan menyatakan diri sebagai
allah. Israel yang sudah dua kali tertolong oleh bantuan MEE akhirnya terpaksa
bersedia mengakui presiden ini sebagai mesiasnya. Inilah juruselamat yang
mereka nantikan.
Tetapi Allah segera mengirimkan 2 saksiNya yaitu Musa dan Elia.
I. Dua Saksi Allah ( Wahyu 11:1-14 )
Pada saat antikristus menduduki Bait Allah dan menyatakan diri sebagai allah (
Mat 24:15; 2 Tes 2:4 ), Allah segera mengutus kedua hambaNya untuk menjadi
saksi khusus bagiNya untuk membuat mereka percaya kepada Tuhan Yesus yang telah
mereka salibkan adalah Mesias serta memberitahukan bangsa Israel bahwa orang
yang duduk di Bait Allah adalah mesias palsu. Pelayanan mereka akan berjalan
3,5 tahun ( ayat 3 ) dan mereka akan membuat hal-hal yang ajaib ( ayat 5-6 ).
Kedua saksi Allah yang dimaksud adalah gambaran Elia ( Wahyu 11: 6 mempunyai
kuasa untuk menghentikan langit supaya jangan turun hujan selama mereka
bernubuat ) dan Musa ( Wahyu 11:6 mempunyai kuasa atas segala air untuk
mengubahnya menjadi darah dan untuk memukul bumi dengan segala jenis
malapetaka, setiap kali mereka menghendakinya ).
Sesudah 3,5 tahun mereka akan dibunuh oleh binatang yang muncul dari dalam laut
( Wahyu 11:7 ). Mayat mereka diletakkan di atas jalan raya di Yerusalem selama
3,5 hari ( ayat 7-8 ). Seluruh bumi akan merayakan kematian dua nabi ini ( ayat
9-10 ). Sesudah 3,5 hari mereka akan hidup lagi dan akan naik ke Surga ( ayat
11-12 ). Pada saat itu ada gempa bumi dan 1/10 kota Yerusalem akan roboh dan
7000 orang akan mati ( ayat 13 ).
J. Israel Lari ke Gunung Petra
Musa dan Elia memberitahukan kepada bangsa Israel bahwa yang duduk di Bait
Allah itu bukan juruselamat tetapi pembinasa keji / antikristus diktator dunia
sehingga mereka yang di Yudea ( orang Israel bukan Gereja ! Gereja sudah
diangkat ! ) diperintahkan lari ke pegunungan. ( Mat 24:15-16 ).
Perempuan yang melahirkan anak laki-laki ( bangsa Israel yang sekali lagi bukan
Gereja ! ) lari / terbang ke padang gurun untuk dipelihara selama 1260 hari
lamanya ( Wahyu 12:6 ) atau 3,5 masa / 3,5 tahun ( Wahyu 12:13-14 ) atau 42
bulan ( Wahyu 11:2 ).
Dalam kitab Daniel 11 dikatakan bahwa di akhir zaman, antikristus akan
menduduki Tanah Permai ( Holy Land / Kanaan / Palestina / Israel ) tetapi akan
diluputkan tanah Edom, Moab, dan bani Amon. Dari hasil investigasi lapangan,
ternyata di daerah dataran Moab merupakan padang gurun tetapi ditemukan sebuah
gunung, namanya gunung Petra berada di wilayah Kerajaan Yordania 180 km di
sebelah Utara Pelabuhan Aqaba Yordania.
Berita-berita terakhir menunjukkan bahwa hasil penelitian tim Arkeologi
menunjukkan bahwa di gunung ini ternyata telah terdapat kamar-kamar yang dapat
menampung 5 juta orang.
Dan berita mengejutkan khususnya pada saat Perang Teluk menunjukkan bahwa saat
ini banyak orang Amerika sedang memasukkan bahan makanan dan minuman serta
Kitab Suci dan buku rohani ke dalam kamar-kamar tersebut. Hal ini masuk akal
karena merupakan persiapan mengamankan orang Israel dari kuasa antikristus
selama 42 bulan - 1260 hari - 3,5 tahun.
Allah sendiri yang mempersiapkan penggenapan FirmanNya, semua yang
diFirmankanNya selalu sesuai dengan keadaan masa kini.
Pada saat itu dikatakan celakalah ibu yang hamil karena memang sulit berlari
dan jangan jatuh pda hari Sabat. Jika peristiwa tersebut jatuh pada hari Sabat,
mereka tidak akan melakukan apa-apa sehingga mereka juga tidak akan lari
sekalipun disuruh 2 abdi Allah ( Mat 24:19-21 ).
Sementara antikristus makin meningkat kuasanya banyak juga orang Israel yang
tidak lari tetapi bertahan bersembunyi dimana-mana. Alkitab mengatakan jika
waktunya tidak dipersingkat mereka akan binasa semua. Menjelang akhir 7 tahun,
cawan ke 5 mengeringkan sungai Efrat ( Irak ) untuk mempersiapkan jalan bagi
tentara Asia Timur Raya ( Wahyu 16:12).
K. Perang Harmagedon
Perang Dunia IV terjadi di lembah Megido disebut perang Harmagedon. Sudah lama
Asia Timur Raya ingin berkuasa juga di Timur Tengah. Ia cemburu dengan
antikristus yang menduduki Israel. Mereka menangkap keretakan hubungan
antikristus dengan Israel yang ditimbulkan oleh si pembinasa keji karena
menghentikan kebaktian di Israel di Bait Allah ( Dan 9:27b, Mat 24:15 ).